Foto : Tim Pocil Polres Sidoarjo Saat Menerima Piala Kejuaraan Kapolda Cup
SURABAYA (pilarhukum.com) – Sepuluh Tim yang lolos dalam Grand final gebyar Polisi cili (Pocil) Kapolda Cup, Rabu (26/6/2024) telah menunjukan bakatnya dan kreativitasnya dihadapan para juri yang diselenggarakan di Gedung Mahameru Polda Jatim.
Para Finalis trsebut diantarnya terdiri dari perwakilan Polresta Sidoarjo, Polresta Banyuwangi, Polres pasuruan kota, Polres Lumajang , Polres Pamekasan, Polres Malang, Polres Batu, Polres Tulung Agung, Polres Tuban, dan Polres Madiun.
Mununjukan kebolehannya di hadapan Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Achmad Yusep Gunawan, mereka sangat antusias dan cukup disiplin dalam memperagakan gerakannya, sehingga sering mendapat sambutan hangat dari pada tamu yang hadir dan para juri.
Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Achmad Yusep Gunawan mengaku terharu dengan keterampilan yang diperagakan oleh para peserta dengan menunjukan penampilan yang sangat luar biasa, dimana dalam setiap regu memiliki ciri khas dan kelebihan masing masing.
“Melihat penampilan anak anak kita saat ini, saya sangat terharu karena diusianya yang masih dini, mereka menunjukan kreativitas sangat tinggi dan dari sini dapat kita lihat anak anak ini memiliki kedisiplinan yan cukup tinggi,” ungkap Yusep.
Melihat dari penampilan para peserta, Mantan Kapolrestabes Surabaya tersebut meyakini para juri akan mngalami kesulitan dalam memberikan penilaian, karena seluruh peserta menunjukan penampilan sama bagusnya.
“Semua peserta menunjukan penampilan yang sangat luar biasa dan mempunyai jiwa konsisten, disiplin, gigih untuk dapat tampil terbaik. Tentunya meski masih diusia dini, anak anak ini juga mempunyai jiwa sportivitas tinggi,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama Dirlantas Polda Jatim melalui Wadir Lantas AKBP Lukman Cahyono, menyampaikan melalui gebyar polisi cilik 2024, bertujuan membentuk karakter anak sebagai generasi muda agar memiliki kedisilinan tinggi dan penuh tanggung jawab.
“Seperti kita lihat disini, mereka anak anak kita telah menunjukan kebolehannya dengan sangat bagus. Tentunya ini tidak bisa dilakukan secara instan, tapi melalui pelatihan yang disiplin dan penuh tanggung jawab yang secara tidak langsung mereka tanamkan dalam jiwanya,” terang Lukman Cahyono.
Melalui mereka, Lukman berharap akan dapat dijadikan contoh oleh anak anak lainnya di Jawa Timur dan Indonesia pada umumnya, memupuk rasa disiplin dan penuh tanggung jawab, dalam lingkungan, pergaulan dan keaatan dalam keselamatan saat dijalan.
“Tentunya kita semua ketahui, dimana anak anak ini akan melewati jalan baik jalan raya atau bukan yang mana pada saat ini banyak lalu lalang kendaraan bermotor, sehingga mereka minimal dapat bertanggung jawab pada dirinya sendiri untuk menjaga kedisiplinan saat dijalan,” tambahnya.
“Dan saat ini kami dari Ditlantas Polda Jatim, terus malakukan sosialisasi keselamatan di jalan raya, sehingga mereka dapat memahami menjaga ketertiban dan keamanan berlalu lintas. Sehingga anak anak ini nantinya juga bisa mendorong kesadaran masyarakat minimal pada orang terdekatnya terhadap pentingnya aturan berlalu lintas dan memahami tugas Polisi,” pungkasnya.
Dalam Gebyar Pocil ini, Para Juri yang terdiri dari Polisi, Dinas Penidikan Jatim telah menetapkan Perwakilan dari Polresta Sidoarjo sebagai juara I, Juara II dari Polres Pasuruan dn Polres Lumajang sebagai Juara III dan mereka akan mewakili Jawa Timur dalm tingkat Nasional.[Fiq]
